Saturday, 8 January 2011

Melihat Google Nexus S Lebih Dekat

Pada awal Desember tahun lalu, Google secara resmi merilis ponsel pintar terbarunya, Google Nexus S. Seperti apa wujud dari ponsel pintar yang satu ini?

Kali ini berkesempatan untuk menjajal Nexus S ini saat menghadiri Consumer Electronics Show (CES) 2011 yang berlangsung di Las Vegas Convention Center (LVCC), Amerika Serikat, Jumat (7/1/2011).

Ada 16 buah ponsel Nexus S yang dipajang di booth Samsung. Jangan heran, ponsel pintar kedua buatan Google ini memang diproduksi oleh Samsung, perusahaan elektronik terbesar di Korea Selatan.

Meski banyak yang menyebut kalau Nexus S memiliki form factor yang mirip dengan produk Android milik Samsung, Galaxy S, namun bentuk sudut yang lebih bulat di tubuh Nexus S membuatnya bisa dengan mudah dibedakan dengan saudara 'tiri'-nya asal Korea itu.

Saat pertama menggenggam Nexus S, kesan elegan langsung terpancar. Layar Super AMOLED berukuran 4 inci Nexus S ini sangat jernih, sama dengan seniornya, Galaxy S, Hal pertama yang dilakukan setelah memegang smartphones ini adalah mencoba fitur kamera. Dengan kamera yang memiliki resolusi 5 megapixel, tak heran bila gambar yang dihasilkan juga berkualitas prima.

Fitur-fitur lain seperti pemutar video, game, dan lain sebagainya secara umum berjalan dengan baik di ponsel yang sudah memakai Android 2.3 alias Gingerbread sebagai sistem operasinya itu.

Sayangnya, para pengunjung tidak bisa menjajal kemampuan Nexus S dalam mengakses internet melalui jalur seluler 3G. Pasalnya, Nexus S yang dipajang di CES seluruhnya menggunakan sinyal wifi untuk mengakses internet.

BlackBerry Diancam Tutup Sebelum Akhir Januari


BlacKberry Onyx
Menkominfo Tifatul Sembiring memberikan tenggat waktu dua minggu kepada Research in Motion (RIM) untuk menutup akses pornografi. Jika tidak, sebelum akhir Januari 2011 seluruh layanan BlackBerry di enam operator akan ditutup.

"Kami sudah cukup memberikan toleransi. Sekarang jika RIM tidak juga menutup akses pornografi dua minggu dari sekarang, pasti kami tutup," kata menteri usai melantik pejabat eselon I di gedung Kementerian Kominfo, Jakarta, Jumat (7/1/2011).

Menurut Tifatul, masih banyak situs porno yang bisa diakses melalui BlackBerry. "Di operator jalur itu sudah diblokir, cuma tinggal di koneksi internasionalnya RIM saja yang belum juga ditutup sampai saat ini," katanya.

Operator yang menjadi mitra RIM dalam menyelenggarakan BlackBerry adalah Telkomsel, Indosat, XL Axiata, Natrindo Telepon Seluler, Hutchison CP Telecom, dan Smart Telecom. Saat ini, pengguna BlackBerry Tanah Air diperkirakan mencapai dua juta pelanggan.

Dalam kesempatan itu, menteri juga tak mampu menyembunyikan kekesalannya terhadap vendor asal Kanada tersebut. Sebab, perintah dan imbauan yang disampaikan Kominfo tak jua digubris meski RIM telah berkantor di Indonesia.

"Buat apa ada kantor RIM di Jakarta jika setiap kami panggil rapat selalu alasan sedang ada di Kanada," ketus Tifatul.

Friday, 7 January 2011

80% Anak Indonesia Berpotensi Negative Thinking Saat Dewasa

Adiksi pornografi dan kurang nutrisi di masa kecil akan mempengaruhi perkembangan otak manusia saat dewasa. Akibat pengaruh faktor-faktor tersebut, 80 persen anak Indonesia akan lebih banyak berpikir negatif saat dewasa.

Hal itu disampaikan oleh Kepala Sub Bidang Pemeliharaan dan Peningkatan Kemampuan Intelegensia Anak, Pusat Intelegensia Kesehatan (PIK) Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dr Gunawan Bambang Dwiyanto dalam jumpa pers di gedung Kemenkes, Jumat (7/1/2011).

Menurut dr Gunawan, faktor nutrisi merupakan salah satu hambatan utama dalam perkembangan otak depan anak terutama di daerah-daerah tertinggal. Bagian otak tersebut merupakan pusat berpikir, jika tidak berkembang maka kemampuan belajar anak tidak akan maksimal.

Adiksi pornografi juga besar pengaruhnya, sebab kondisi tersebut akan membuat otak tengah lebih aktif dibanding bagian otak lainnya. Aktivitas otak tengah menghadirkan rasa senang, yang jika berlebihan maka akan menghambat bagian lain termasuk otak depan.

Dampaknya, anak yang kecanduan pornografi dan kurang nutrisi cenderung terhambat kecerdasan intelektual maupun emosionalnya. Selain jadi malas belajar, anak-anak itu cenderung akan tumbuh menjadi lebih agresif dan kurang dapat berpikir positif.

"Penelitian yang pernah kami lakukan pada 3.000 anak Indonesia usia SD hingga SMP menunjukkan 80 persen punya potensi untuk berpikir negatif saat dewasa," ujar dr Gunawan, Terhambatnya perkembangan kecerdasan anak umumnya juga disertai gangguan pada bagian otak lain yang mengatur kemampuan bergerak, melihat dan mendengar. Penelitian lain yang dilakukan dr Gunawan menunjukkan 50 persen anak yang mengalami ketiga gangguan tersebut punya hambatan juga dalam hal kemampuan belajar.

Agar perkembangan kecerdasan anak bisa optimal, dr Gunawan menyarankan sebaiknya anak-anak dijauhkan dari hal-hal yang belum seharusnya diketahui. Pornografi, baik dalam bentuk visual maupun tulisan membuat anak-anak sulit membedakan fantasi dengan kenyataan.

Sunday, 2 January 2011

500 Ribu Orang Sumbang Wikipedia Rp 144 Miliar

Agar bisa terus beroperasi Wikipedia kerap menggalang dana dari para penggunanya. Hingga akhir tahun 2010 kemarin, tercatat ada 500 ribu pengguna yang urunan menyumbang, dengan total US$ 16 juta atau sekitar Rp 144 miliar.

Wikipedia merupakan salah satu situs non-profit yang menyediakan beragam jenis informasi yang disumbangkan langsung oleh para penggunanya. Oleh karena itu, situs yang mulai online sejak 2001 tersebut tidak mengeruk pendapatan dari hasil iklan, melainkan melalui sumbangan para pengunjungnya.

Total pengguna yang rela berdonasi untuk Wikipedia di 2010 mencapai 500 ribu orang, meningkat cukup tajam jika dibandingkan dengan 2009 yang hanya mencapai 230 ribu pengguna.

"Penggalangan dana ini bisa melanjutkan proyek Wikipedia yakni, menyatukan orang-orang yang ingin saling berbagi apa yang mereka miliki dan menciptakan sesuatu yang menakjubkan, ujar Jimmy Wales, Co-Founder Wikipedia melalui blog seperti dikutip dari CbNews.

Keterangan: sebelumnya disebutkan bahwa jumlah orang yang berkontribusi menyumbang mencapai 500 juta, namun yang seharusnya adalah 500 ribu. Mohon maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi.

Inikah Penerus Sony Ericsson X10 Mini?

Sony Ericsson tampak semakin giat memproduksi smartphone andalan. Setelah kemunculan ponsel PlayStation dan keluarga Cybershot berkamera 16,4 MP, kini sebuah ponsel penerus X10 mini menampakkan diri dengan spesifikasi lumayan menjanjikan.

Dilaporkan, X10 versi baru ini mengadopsi prosesor 1GHz Snapdragon generasi kedua dan langsung memakai Android versi 2.3 alias Gingerbread. Dalam tes benchmark, terlihat X10 versi baru mampu mengungguli Droid X, Nexus One sampai Galaxy S.

Dikutip dari Electronista, Jumat (31/12/2010), baru sedikit detail terungkap tentang handset ini. Dilaporkan, semua informasi bocoran penerus X10 mini tersebut berasal dari suatu tempat di China.

Tidak jelas pula kapan Sony Ericsson bakal mengumumkannya. Namun bisa jadi arena Mobile World Conggres di Barcelona tahun depan akan jadi tempat pertama di mana X10 mini versi baru dipamerkan.

Berikut perkiraan spesifikasi X10 Mini baru:
- 1 Ghz Qualcomm Snapdragon CPU
- Adreno 205 GPU
- Android 2.3
- Layar 3 Inch resolusi 320 x 480
- Kamera depan dan belakang
- Slide-out QWERTY keyboard

Saturday, 1 January 2011

Serangan Ke Facebook cs Akan Melonjak di 2011

Media jejaring sosial diprediksi masih akan menjadi target serangan utama para penjahat cyber. Bahkan, frekuensi penyerbuannya diyakini akan meningkat, Menurut analisa Cyber Threat Analysis Center (CTAC), media jejaring sosial seperti Facebook, LinkedIn, Orkut dan Twitter masih akan menjadi target utama serangan seperti di tahun 2010. Demikian pula terhadap search engine seperti Bing and Yahoo.

"Kemunculan Facebook di sisi lain juga memunculkan masalah baru, dan masalah tersebut akan tetap ada jika upaya pembasmian ancaman hanya terbatas pada gejala-gejalanya saja dengan cara menyediakan menu privacy di media sosial tersebut sebagaimana diinginkan oleh penggunanya, sehingga keamanan data tetap menjadi tanggung jawab customernya tetapi pembasmian tidak sampai ke penyakitnya," tukas CTAC, dalam keterangannya, Sabtu (1/1/2011).

Media sosial masih akan menjadi salah satu masalah terbesar, tidak hanya pada konteks malware. Sebagian besar malware akan tetap bergentayangan dan menginfeksi melalui
jalan yang sama seperti lewat email, malicious URL, forum komunitas, newsgroups dengan cara membujuk calon korban untuk mengklik sesuatu.

"Salah satu yang mungkin juga akan cukup mengejutkan adalah kerentanan pada .LNK juga akan meningkat dari waktu ke waktu meskipun telah lama berselang sejak kerentanan tersebut ditemukan," tukasnya.

Perusahaan keamanan ESET menilai, serangan dalam bentuk pencurian data SCADA juga masih akan ada, tetapi kemungkinan akan menggunakan spear-phishing dan malware
jejaring sosial atau malah 0-days, dan Trojan daripada mereplikasi malware-malware seperti Win32/Stuxnet.

Tetapi sayangnya kekuatan utama Stuxnet sepertinya sudah dilemahkan meskipun Stuxnet code juga bisa dengan mudah beradaptasi untuk menyerang semua instalasi yang tidak berhubungan, sehingga bisa dipastikan bahwa penggunaan malware untuk tujuan sabotase masih bersifat spekulatif dan penyelidikan secara aktif masih tetap dilakukan.

Tambahan lagi, scrapping tools pada situs-situs jejaring sosial seperti biasa digunakan untuk mencuri data, akan mengurangi beban untuk melakukan serangan spear phishing, yang akan membawa pada serangan-serangan pada target-target strategis lainnya.

Dengan semakin aktifnya pengguna jejaring sosial di Indonesia, diharapkan setiap pengguna memiliki kesadaran melakukan proteksi account dan komputernya masing-masing. "Kebanyakan situs jejaring sosial memberikan tanggung-jawab proteksi data kepada pemilik account. Untuk keamanan komputer, ESET telah mengantisipasi melalui kemampuannya mendeteksi malware dari third party program pada jejaring sosial. Untuk masyarakat Indonesia, ESET Indonesia juga menyediakan blog ESET Indonesia sebagai
sarana edukasi publik," kata Yudhi Kukuh, Security Consultant PT Prosperita-ESET Indonesia.